Melihat febomena jaman sekarang pada kaum remaja bahkan sudah sampai menyerang dunia anak-anak yaitu sifat depresi dan mudah cemas sudah menghantuinya. Hal ini salah satu pemicunya adalah media masa baik tertulis ataupun cetak.
Media masa sangat mempengaruhi presespsi mereka tentang gaya hidup. Media menggiring mereka dengan gaya hidup baru. Media menggiring mereka mengidolakan gaya hidup artis, model, atau bintang film. Hidup serba mewah pakaian gaul, nongkrong di mall, HP bermerk, pacaran, ikut-ikutan valentine's, ikut gank, itulah gambaran mereka sebagai remaja kini dan yang ideal.
Mereka berusaha diet dan menurunkan berat badan karena media memberikan citra body image bahwa menjadi seksi harus kurus. Jangan kaget jika banyak remaja menjadi rendah diri jika tidak mengikuti trend gaya hidup seperti ini. Mereka merasa aneh, tersisih jika menikah tanpa pacaran atau merasa jomblo. Di sinilah awal mereka menjadi mudah cemas dan berpikir pendek. Media seharusnya menjadi sarana edukasi generasi muda, namun faktanya tidak.
Inilah kenyatan kita sebagai orang tua yang harus kita hadapi pada jaman sekarang. Jangan rela anak-anak kita jadi korban iklan atau tontonan yang tidak mendidik yang hanya mengejar rating saja. Waspadalah....! Ingat anak adalah titipan dan amanah dari Alloh SWT yang harus kita berikan bimbingan dan pendidikan yang sesuai dengan syariah Islam. Karena anak juga akan membawa kita ke Syurga atau ke Neraka.
